Mengapa Kemiskinan Selalu Jadi Momok Bangsa Ini

Sabtu, 19/10/2024 | 15:57 WIB | NEWS

Reporter: Getar Merdeka Red IT: Firman Wage Prasetyo

□Oleh: Rony Firmansyah - GetarMerdeka.com

■Infografis Penulis @BungRonz Getty Images © 2024 GetarMerdeka.com

Jakarta, GetarMerdeka.com — Gaung kemiskinan selalu menjadi momok kepemimpinan bangsa ke depan untuk segera di sejahterakan melalui berbagai program bantuan sosial.

"Problematika negeri ini, ketika sukses menjalankan Amanah menjadi pemimpin rakyat presiden misalnya; Dan beberapa orang kaya mensupport sejumlah kebutuhan yang dimiliki sumber daya alam (SDA) kita sesuai sumber daya manusia (SDM) Indonesia dengan angka rata rata data kemiskinan BPS, mengapa masih harus di subsidi oleh pemerintah.

Tentunya barangkali tidak bosan - bosan di hampir sejumlah lembaga negara bicara soal kemiskinan berkelanjutan. Namun apa bukti kekayaan sumber daya alam Indonesia belum maksimal dimanfaatkan dengan baik." Jadi sama saja."

Harapan rakyat menuju Indonesia Emas 2045, menurut beberapa sumber sebagai representatif angka kemiskinan belum mampu menghapus kebutuhan dan ketergantungan subsidi.

Antara kebutuhan dan tuntutan ilmu pengetahuan akan menjadi kunci negara maju. Sebuah negara maju super power pun harus menanggung resiko dari rasio pertumbuhan ekonomi dunia yang tidak baik baik saja.

Bersatu untuk kemajuan dan kesejahteraan bangsa sebagai visi misi bersama membangun negeri yang lebih baik. Menjadi bangsa yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil dan Makmur.

Berikut petikan sekilas pilihan redaksi GetarMerdeka.com, dengan Digital Nusantara (AI) ;

Misi

1.Melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia,

2.Memajukan kesejahteraan umum,

3.Mencerdaskan kehidupan bangsa , dan

4.Ikut melaksanakan menjaga dunia berdasarkan perdamaian, perdamaian abadi dan keadilan sosial.

Visi RPJPN 2025-2045

“Negara Nusantara Berdaulat, Maju, dan Berkelanjutan”

Visi abadi Indonesia diterjemahkan ke dalam visi Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional 2025-2045 sebagai Negara Nusantara Berdaulat, Maju, dan Berkelanjutan.

Penentuan visi ini berlandaskan pada: kekuatan modal dasar yang dimiliki Indonesia, meliputi: kependudukan, modal manusia, modal sosial budaya, kekayaan alam, dan kekuatan maritim; perkembangan megatren global; dan pencapaian pembangunan periode sebelumnya. (Dari berbagai sumber*)

[gmc/ro1/adv]

SHARE