Lapas Sumbawa Besar Gelar Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW,

Jum'at, 20/09/2024 | 18:20 WIB | NEWS

Reporter: Getar Merdeka Red IT: Firman Wage Prasetyo

"Sifat Jujur, Sabar, dan kasih sayang, serta Jiwa Sosial Nabi Muhammad SAW dalam membangun peradaban harus kita contoh dan implementasikan dalam kehidupan."

Foto: Momentum Peringatan Hari Kelahiran Nabi atau yang biasa disebut Maulid Nabi Muhammad SAW di Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Sumbawa Besar Kanwil Kemenkumham NTB, Kamis (19/09), berlangsung penuh kekhidmatan.(Dok. ist/istimewa/Am06/Desk) Getty Images © 2024 GetarMerdeka.com

Sumbawa Besar, GetarMerdeka.com — Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW merupakan momentum untuk dapat meneladani akhlakul karimah Rasulullah serta memperbaiki diri dalam kehidupan sehari-hari.

Momentum Peringatan Hari Kelahiran Nabi atau yang biasa disebut Maulid Nabi Muhammad SAW di Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Sumbawa Besar Kanwil Kemenkumham NTB, Kamis (19/09), berlangsung dengan penuh kekhidmatan. Kegiatan ini dihadiri oleh seluruh petugas dan diikuti oleh warga binaan yang beragama Islam.

Dengan menghadirkan Ustad Nasrullah sebagai penceramah yang juga merupakan Penyuluh Keagamaan Kemenag Kabupaten Sumbawa, suasana peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW berjalan dengan penuh kebahagiaan.

Di hadapan seluruh jamaah, Ustad Nasrullah menyampaikan bahwa Nabi Muhammad SAW merupakan contoh dan teladan dalam segala hal sehingga patut untuk seluruh Umat Muslim mencontoh dan meneladani Akhlakul Karimah Nabi Muhammad SAW khususnya dalam hal bermanfaat bagi sesama manusia.

Kalapas Sumbawa Besar Purniawal (ist/istimewa)

Kalapas Sumbawa Besar Purniawal mengajak kepada seluruh jajaran dan warga binaan untuk merenungi dan merefleksi kembali nilai-nilai keteladanan Rasulullah SAW.

Menurutnya, banyak hal yang dapat diterapkan dan dicontoh baik dalam menjalankan roda organisasi maupun dalam pembinaan kepada warga binaan.

"Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW merupakan momentum untuk dapat meneladani akhlakul karimah Rasulullah serta memperbaiki diri dalam kehidupan sehari-hari.

"Sifat Jujur, Sabar, dan kasih sayang, serta Jiwa Sosial Nabi Muhammad SAW dalam membangun peradaban harus kita contoh dan implementasikan dalam kehidupan.

"Nabi Muhammad SAW merupakan contoh sempurna dalam kepemimpinan, bermasyarakat, berkeluarga, dan dalam segala hal lainnya. Maulid bukan sekedar perayaan, akan tetapi momentum menghidupkan kembali semangat perubahan dalam diri kita," tutur Kalapas Purniawal.

Momentum peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW menjadi bukti bahwa meski dalam keterbatasan, Semangat memperdalam ilmu agama dan ilmu pengetahuan serta keinginan untuk mengubah diri kearah yang lebih baik tetap dapat tumbuh dengan subur di dalam diri warga binaan. Semoga Maulid Nabi dapat memperkokoh keimanan dan ketakwaan kita kepada Allah SWT serta meningkatkan kecintaan kepada Nabi Muhammad SAW, ujarnya.(Am06/Desk*)

[gmc/dim/ro1/adv]

SHARE