Senin, 19/09/2022
| 14:59 WIB
| NEWS
Reporter: GetarMerdeka
| Red IT: Firman Wage Prasetyo
Deklarasi Prabowo-Sandiaga Uno. ©2018 Merdeka.com/Iqbal S. Nugroho Getty Images ©2022 GetarMerdeka.com
Jakarta, GetarMerdeka.com — PKS munculkan enam nama tokoh yang bakal didukung di Pemilu 2024. Menariknya, dari sederet tokoh tersebut, tidak ada nama Ketum Gerindra Prabowo Subianto.
Enam tokoh ini muncul setelah dilakukan Musyawarah Majelis Syura (MMS) VII di Bandung pada 14-15 Agustus 2022.
Tokoh tersebut memiliki tiga kriteria utama, yaitu memiliki karakter nasionalis-religius, berpeluang besar untuk menang, dan menjadi simbol perubahan untuk Indonesia yang lebih baik.
Ketua Bidang Humas DPP PKS Ahmad Mabruri mengungkapkan, mereka adalah Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno, Ketua Umum Golkar, Airlangga Hartarto dan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin.
BACA JUGA:
NasDem soal Koalisi Pilpres: Kalau Demokrat Syaratkan Wapres, Kita dan PKS Bagaimana?Solo Disebut Kota Termiskin di Jateng, Gibran: Terima Kasih, Kita Genjot Lagi
"Nasionalis religius bisa Anies Baswedan, Sandiaga Uno, AHY, Ridwan kamil, Muhaimin Iskandar, Airlangga Hartarto," kata Ahmad Mabruri, saat dihubungi merdeka.com, Minggu (18/9).
Selain itu, PKS juga terus menjalin komunikasi dengan Partai NasDem, Partai Demokrat, Partai Golkar, PAN dan PPP yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) serta Partai Gerindra.
"Kita jalin komunikasi dengan semua kandidat dan partai. Membangun Indonesia perlu kolaborasi semua elemen bangsa. Partai tersebut yakni NasDem, Demokrat, Golkar, PKB, PAN,PPP, Gerindra," ucapnya.
Meski sudah melakukan komunikasi dengan Partai Gerindra dan PAN, Ahmad Mabruri mengakui, nama ketua umum dari masing-masing partai tersebut yakni Prabowo Subianto dan Zulkifli Hasan tidak masuk radar yang bakal di usung PKS sebagai capres di Pemilu 2024.
BACA JUGA:
Anies, AHY, Surya Paloh, Syaikhu dan JK Bertemu, Demokrat: Doakan Sinyal KoalisiAnies, AHY, Surya Paloh, Ahmad Syaikhu dan JK Bertemu, Bahas Pilpres 2024?
Hal itu menimbulkan pertanyaan, terlebih Prabowo Subianto merupakan salah satu tokoh yang memiliki elektabilitas tinggi di berbagai lembaga survei. Namun, Ahmad Mabruri enggan menjelaskam secara detail mengapa Prabowo dan Zulhas tak masuk capres radar PKS.
"Saya juga kurang tahu kenapa nama-nama ini jarang dibicarakan," imbuhnya.
Alasan Pilih Sandi
Mabruri menegaskan, tidak tertutup kemungkinan PKS kembali berkoalisi dengan Gerindra. Meskipun, tokoh yang didukung adalah Sandiaga. Bukan Prabowo.
Mabruri yakin, keputusan Gerindra mencapreskan Prabowo belum tentu final. Masih bisa berubah seiring dengan dinamika politik yang berkembang jelang Pemilu 2024.
BACA JUGA:
Tak Ada Prabowo, Ini 6 Tokoh Calon Jagoan PKS di Pemilu 2024PKS Tantang Jokowi Larang Anggota DPR RI Maju Tiga Periode
"Dengan komposisi pemilih muda yang hampir 60 persen, saya pikir Sandi lebih menarik buat anak muda," tegas dia.
Reporter : Alma Fikhasari Sumber: merdekacom
[gmc/mdk/rnd]
□BAGIKAN