Redaksi

Pemda Sumbawa Maksimalkan Potensi Daerah, Sukamaju Desa Pertama Lunasi PBB

Jum'at, 20/05/2022 | 17:01 WIB | EKONOMI
Reporter: Tim Getar Merdeka | Red IT: Firman Wage Prasetyo
Sumbawa Besar, GetarMerdeka.com — Pemda Sumbawa dalam tahun anggaran 2022 ini telah menetapkan target pendapatan daerah mencapai Rp 1.794.604.901.641,00 (sekitar Rp 1,7 Triliun lebih), dengan jumlah target Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebesar Rp 203.405.588.458,00 (sekitar Rp 203,4 Miliar lebih), karena itu Pemda Sumbawa dibawah kepemimpinan pemerintahan Bupati Drs H Mahmud Abdullah dan Wakil Bupati Sumbawa Dewi Noviany S.Pd M.Pd dengan visi misi menjadikan Sumbawa Gemilang Yang Berkeadaban terus bertekad mengoptimalkan dan memaksimalkan sejumlah potensi daerah yang dimiliki, agar apa yang menjadi target dapat terealisasi sebagaimana yang diharapkan, ungkap Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Sumbawa Agus Mustamin S.Sos M.Si didampingi Sekban Abadul Hakim SE dalam keterangan Persnya kepada awak media diruang kerjanya Selasa siang (17/05) pekan ini.
Alhamdulillah, dari hasil evaluasi yang dilakukan selama lima bulan terakhir ini periodesasi 1 Januari – 17 Mei 2022 ini terang Agus Mustamin akrab pejabat muda low profil ini disapa, dari target pendapatan daerah mencapai Rp 1,7 Triliun lebih tersebut telah berhasil terealisasi sebesar Rp 399.138.625.678,69 ( 22,24% ), dengan PAD dari target sebesar Rp 203,4 Miliar lebih juga telah berhasil direalisasikan mencapai Rp 14.174.606.997,69 (6,97%), dimana khusus untuk pajak daerah dari target sebesar Rp 40.341.000.000,00 telah terealisasi sebesar Rp 9.842.396.863,00 (24,40%).
Sedangkan untuk retribusi daerah dari target sebesar Rp 12.209.029.000,00 telah berhasil terealisasi sebesar Rp 2.677.873.850,00 (21,93%), dengan hasil pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan ditargetkan sebesar Rp 2.148.680.458,00 dan lain-lain PAD yang sah dari target Rp 148.706.879.000,00 telah terealisasi sebesar Rp 1.654.336.284,69 (1,11%), sementara untuk pendapatan transfer daerah ditargetkan sebesar Rp 1.556.683.313.183,00 terealisasi sebesar Rp 384.616.018.681,00 (24,71%) terdiri dari pendapatan transfer Pemerintah Pusat dari target Rp 1.477.119.690.000,00 berhasil terealisasi sebesar Rp 376.753.424.813,00 (25,51%) dan pendapatan transfer antar daerah dari target Rp 79.563.623.183,00 terealisasi sebesar Rp 7.862.593.868,00 (9,88%) serta lain-lain pendapatan daerah yang sah (pendapatan hibah) dari target Rp 34.516.000.000,00 terealisasi sebesar Rp 348.000.000,00 (1,01%), jelas Agus Mustamin.
Khusus untuk realisasi Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) kata Agus Mustamin, realisasi penerimaannya cukup signifikan menunjang pendapatan kas daerah, bahkan Desa Sukamaju di Kecamatan Lunyuk bagian selatan Sumbawa merupakan Desa pertama yang telah berhasil melunaskan pembayaran kewajiban atas PBB nya puluhan juta rupiah, ini semua membuktikan kalau warga masyarakat didaerah dinilai tinggi kesadarannya dalam membayar PBB, oleh karena itu kami atas nama Pemda Sumbawa tentu menyampaikan atensi, apresiasi dan terima kasih yang mendalam kepada para wajib pajak yang telah memberikan kontribusi bagi pembangunan daerah, dalam hal ini kami juga akan memberikan reward kepada Desa Sukamaju Lunyuk, tuturnya.
Getty Images ©2022 GetarMerdeka.com
“Oleh karena itu, Bapenda Sumbawa bersama OPD dilingkup Pemda Sumbawa akan terus berupaya dan berusaha untuk terus memaksimalkan dan meningkatkan potensi pendapatan daerah, dengan terus menggenjot sejumlah potensi PAD yang dimiliki baik itu dari retribusi parkir, pajak hiburan, hotel dan restaurat, Biaya Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan (BPHTB), Bagi Hasil Pajak Kendaraan Bermotor (PKB), Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) dan sejumlah potensi lainnya, dimana dengan adanya kegiatan event Internasional Motor Cross Grand Prix (MXGP) Samota akhir Juni 2022 mendatang diharapkan akan dapat memberikan kontribusi bagi pendapatan daerah, karena itu atas dukungan berbagai elemen masyarakat didaerah ini disampaikan terima kasih,” pungkas Agus Mustamin.
[gmc/sbw/a66]