■ Rabu, 22/09/2021
| 20:40 WIB
| NEWS
Reporter: Tim Getar Merdeka
| Red IT: Firman Wage Prasetyo
■ Kepala Dinas Kominfotik Provinsi NTB, Dr. Najamuddin Amy, pada kegiatan sosialisasi rencana kerja dan anggaran biaya (RKAB) tahun 2021 PT Sumbawa Timur Mining (STM) di Hotel Santika Mataram, Rabu (22/09) Foto: Diskominfotik Pemprov NTB. Getty Images ©2021 GetarMerdeka.com
"Semua itu harus dibangun dengan komunikasi yang baik. Salah satunya adalah membentuk Community relation (Comrel) atau penghubung yang direkrut oleh perusahaan yang menjadi humasnya sehingga antara perusahaan dengan masyarakat terjalin komunikasi yang baik dan harmonis,"Mataram, GetarMerdeka.com - Kepala Dinas Kominfotik Provinsi NTB, Dr. Najamuddin Amy mengatakan bahwa kehadiran sebuah perusahaan harus mengutamakan komunikasi yang baik dengan masyarakat. Karena dengan komunikasi yang baik akan membangun suasana dan hubungan yang harmonis antara pihak perusahan dan masyarakat untuk mendukung segala kegiatan yang saling menguntungkan.
Terlebih hubungan masyarakat dengan pihak PT Sumbawa Timur Mining (STM) yang saat ini sedang melakukan kegiatan eksplorasi terpusat di Kecamatan Hu’u, Kabupaten Dompu. Kegiatan eksplorasi saat ini tidak terlepas dari berbagai persoalan dan polemik masyarakat yang membutuhkan peran masif dari pihak perusahaan untuk meningkatkan berbagai kegiatan ekonomi, sosial maupun peningkatan SDM masyarakat lainnya.
"Semua itu harus dibangun dengan komunikasi yang baik. Salah satunya adalah membentuk Community relation (Comrel) atau penghubung yang direkrut oleh perusahaan yang menjadi humasnya sehingga antara perusahaan dengan masyarakat terjalin komunikasi yang baik dan harmonis," ungkapnya pada kegiatan sosialisasi rencana kerja dan anggaran biaya (RKAB) tahun 2021 PT Sumbawa Timur Mining (STM) di Hotel Santika Mataram, Rabu (22/09).
Menurut pria kelahiran Sumbawa Barat itu, apabila komunikasinya buntu atau tidak baik maka akan menimbulkan masalah-masalah yang serius yang menyebabkan tidak sampainya pesan-pesan tanggung jawab sosial perusahaan atau Corporate Social Responsibility yang disampaikan PT STM kepada masyarakat.
"Jika Community Relation (Comrel) telah dibentuk maka otomatis akan menjadi jembatan antara masyarakat, pemerintah dan PT STM. Sehingga pesan-pesan yang disampaikan terkait hak dan kewajiban masing-masing pihak berjalan maksimal," ungkapnya.
Untuk itu, lanjut Dr. Najam kehadiran pemerintah dan swasta harus sejalan untuk meningkatkan kesejahteraan bagi masyarakat. Semakin tinggi intensitas atau atensi PT STM kepada pemberdayaan masyarakat sekitar makan akan semakin rendah konflik yang ditimbulkan.
"Semoga hadirnya PT STM di NTB khususnya di Dompu dapat memberikan manfaat yang sebesar-besarnya bagi masyarakat sekitar," harapnya.
Dalam sosialisasi RKAB tersebut dipimpin oleh kepala PT STM, Hendra Sebayang, Kepala Dinas SDEM NTB, Ir. Zainal Abidin dan turut diikuti oleh Bupati Dompu, Wakil Bupati Bima melalui virtual. (Sumber: ikp@kominfo)
[gmc/inf/ikp/adp/adm]
■ IKLAN ADVERTORIAL MERDEKA
■ Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) menerima penghargaan dari Kementerian Keuangan RI menyusul keberhasilan meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) 10 kali berturut-turut untuk Laporan Keuangan Tahun 2011-2020.
Semoga ini menjadi motivasi dalam mengelola dan membangun tata kelola keuangan yang lebih baik lagi dimasa-masa yang akan datang.
#ntbgemilang #ntbbersihdanmelayani #kemenkeu #wtp #biroadpimntb #advertorial #iklan