Jum'at, 27/08/2021
| 21:55 WIB
| NEWS
Reporter: Getar Merdeka
Red IT: Firman Wage Prasetyo
Bunda Paud Provinsi NTB, Hj. Niken Saptarini Widyawati Zulkieflimasnyah. Getty Images ©2021 GetarMerdeka.com
Mataram, GetarMerdeka.com - Bunda Paud Provinsi NTB, Hj. Niken Saptarini Widyawati Zulkieflimasnyah, mengajak anak muda di desa sebagai founder penggerak literasi membaca guna menumbuhkan minat literasi membaca pada lingkungannya.
Hal tersebut dikatakan oleh Bunda Niken saat menjadi narasumber di acara Bunda PAUD Menyapa Episode #1 secara Live di Instagram Paupedia yang berlangsung di Pendopo Gubernur NTB, Jum’at (27/08).
“Semua dapat berkerjasama dengan Pokja Paud untuk akan menjalin kemitraan dengan Provinsi dengan cara mengajukan proposal. Juga salah satu dari program Pemprov NTB yaitu setiap desa memiliki pojok baca akan terus merangkul anak muda yang suka membaca sebagai founder penggerak literasi membaca,” tuturnya.
Mengenai permasalahan kelangkaan buku sering kali dikeluhkan oleh masyarakat, Bunda Niken memberikan solusi terkait kelangkaan buku dengan cara memanfaatkan teknologi dan mengakses buku secara digital.
“Sekarang kita berada di era digitalisasi, sehingga kelangkaan buku bisa diatasi dengan menggunakan buku digital,” pungkasnya.
Dalam kesempatan ini, Bunda Niken juga menjelaskan terkait bantuan anggaran taman baca di Pemprov NTB.
“Mengenai pengajuan anggaran paud untuk taman baca, kami bersama para anggota akan berkerjasama dengan pemerintah provinsi terutama BAPPEDA dalam mengajukan anggaran untuk taman baca” tutupnya.
[gmc/inf/ikp/ser/sah/ro1]
Simak Juga:
ADVERTORIAL ONLINE