Follow Us

|
JADWAL SHOLAT Subuh 04:40:55 WIB | Dzuhur 11:59:10 WIB | Ashar 15:19:22 WIB | Magrib 17:52:17 WIB | Isya 19:04:59 WIB
BERITA UTAMA

Israel Balas Gempur Hizbullah Usai Serangan Roket

Sabtu, 07/08/2021 | 14:31 WIB
Reporter: Rita Uli Hutapea Red IT: Firman Wage Prasetyo
kepulan asap tampak usai serangan roket Hizbullah ke Israel (Foto: AFP/JALAA MAREY) Getty Images ©2021 GetarMerdeka.com
Jakarta, GetarMerdeka.com - Kelompok gerilyawan Hizbullah di Lebanon telah menembakkan puluhan roket ke posisi Israel pada hari Jumat (6/8) waktu setempat. Serangan itu memicu gempuran balasan dari Israel, dalam eskalasi antara gerakan Syiah yang didukung Iran dan negara Yahudi tersebut.
Gejolak di sepanjang perbatasan minggu ini telah membuat Israel melakukan serangan udara pertamanya di wilayah Lebanon dalam tujuh tahun. Pada Jumat (6/8), Hizbullah untuk pertama kalinya sejak 2019, mengklaim serangan roket langsung ke wilayah Israel.
Saling serang itu bertepatan dengan meningkatnya ketegangan antara Iran dan Israel sejak serangan mematikan terhadap sebuah kapal tanker yang dikelola Israel, di Teluk Oman pekan lalu.
Seperti diberitakan kantor berita AFP, Sabtu (7/8/2021), Hizbullah mengatakan pihaknya menembakkan puluhan roket ke tanah terbuka di dekat posisi Israel di distrik perbatasan Shebaa Farms yang disengketakan.
Baca juga:Hizbullah Tembakkan Puluhan Roket ke Israel
Hizbullah menyebut serangan itu sebagai tanggapan atas serangan udara Israel di Lebanon selatan pada hari Kamis (5/8), yang merupakan serangan pertama Israel sejak 2014.
Wakil kepala Hizbullah, Naeem Qassem, mengatakan kelompok itu berkomitmen untuk menanggapi setiap serangan di Lebanon dan akan "bersiap" jika diperlukan.
Seorang koresponden AFP di Lebanon selatan mengatakan dia mendengar beberapa ledakan dan melihat asap mengepul dari sekitar Shebaa Farms.
Simak juga 'Komandan Hizbullah Tewas Ditembak di Pesta Pernikahan':
Israel mengatakan 19 roket ditembakkan Hizbullah, enam di antaranya menghantam tanah Israel. Tiga roket gagal, sementara roket-roket lainnya berhasil dicegat oleh pertahanan udara Israel.
Usai serangan roket Hizbullah itu, militer Israel mengatakan pihaknya "menyerang sumber peluncuran roket di Lebanon", tetapi tidak menjelaskan lebih lanjut.
Juru bicara militer Israel Amnon Shefler menyatakan negaranya tidak menginginkan terjadinya perang dengan Hizbullah.
"Kami tidak ingin ini meningkat menjadi perang penuh, namun tentu saja kami sangat siap untuk itu," katanya.
[gmc/dtc/ita/inf/afp]
Sumber: detikcom

ADVERTISEMENT SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Indonesia Satu

Merdeka Network

Ekonomi Bisnis