Reporter: Getar Merdeka Red IT: Firman Wage Prasetyo
Getty Images ©2020 GetarMerdek.com - Komandan Pangkalan TNI AL (Danlanal) Mataram Kolonel Laut (P) Suratun, S.H saat bertemu Gubernur NTB Zulkieflimansyah dan Wakil Gubernur NTB Dr.Hj. Sitti Rohmi Djalilah di ruang kerja Wagub, Kantor Gubernur NTB, Rabu (17/06/20). (Foto: PRCC Biro Humas NTB).
Mataram, GetarMerdeka.com - Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Mataram mempertegas komitmennya dalam mendukung penanganan Covid-19 di Provinsi NTB.
Peran penanganan Covid oleh Lanal Mataram utamanya di sekitar pelabuhan dan tentunya ikut aktif dalam membantu sosialisasi ke masyarakat.
Hal tersebut disampaikan oleh Komandan Pangkalan TNI AL (Danlanal) Mataram Kolonel Laut (P) Suratun, S.H saat bertemu dengan Wakil Gubernur NTB Dr.Hj. Sitti Rohmi Djalilah di ruang kerja Wagub, Kantor Gubernur NTB, Rabu (17/06/20).
Danlanal berharap dirinya mampu cepat beradaptasi di lingkungan baru di NTB serta akan membantu Pemprov NTB terutama yang berkaitan dengan kemaritiman.
"Selain membantu penanganan Covid-19, kami juga siap membantu dan mendukung program Pemprov utamanya yang berhubungan dengan kemaritiman", katanya.
Saat pertama kali bertugas di NTB kata Danlanal kesan positif langsung muncul, misalnya keramahan masyarakatnya serta alamnya yang indah. "Udaranya sejuk, ketemu dengan staf dan masyarakat NTB, sopan dan ramah, sepertinya saya betah", tuturnya.
Sementara itu Wagub menyambut baik kedatangan dan penugasan Danlanal baru di NTB, " Memang benar, NTB ini menurut siapa-siapa yang sudah bertugas di sini selalu membawa kesan betah di NTB, rata-rata seperti itu, saya yakin Pak Danlanal juga akan betah di NTB", ujar Wagub.
Wagub menerangkan, NTB merupakan daerah yang religius, umat beragama hidup rukun dan damai. Mayoritas penduduk NTB adalah Muslim, tapi keberagaman selalu terjaga. Dengan adanya keberagaman, keunikan suku, budaya dan bahasa, NTB menjadi sangat istimewa.
Lebih lanjut Wagub, menjelaskan beberapa program unggulan pemerintah NTB, salah satunya Zero Waste. Ia juga mengenalkan program Revitalisasi Posyandu, yang tidak hanya berkaitan masalah kesehatan tapi juga menyangkut masalah sosial. (*)
[gmc/ro1/hms]