Red IT: Firman Wage Prasetyo
Getty Images ©2020 GetarMerdeka.com - Ilustrasi corona dan peta Indonesia
Mataram, GetarMerdeka.com - Gubernur NTB Dr. H. Zulkieflimansyah, SE., M.Sc., menjelaskan secara rinci terkait banyak yang terkejut ketika lonjakan yang positf Korona naik begitu cepat di tempat kita.
Mestinya kita tidak perlu terkejut karena Cluster cluster Alhamdulillah sudah teridentifikasi. Dan dengan sudah teridentifikasi Insya Allah kita jadi lebih mudah menanganinya", ungkap Bang Zul Zulkieflimansyah di Akun Facebook pada 21 April 2020 pukul 09:44 waktu setempat.
Ia juga menjelaskan salah satu cluster yang banyak terkena wabah ini adalah saudara saudara kita Jamaah Tabligh (JT) yang kebetulan mengikuti acara di GOWA. "Saya kebetulan pernah ikut aktivitas Jamaah Tabligh ini, sebuah komunitas yang luar biasa dan bekerja dengan penuh cinta dan keikhlasan", ujarnya.
"Kalau kebetulan banyak anggota JT yang terpapar positif, tentu bukan karena kesengajaan. Tapi karena komunitas ini guyub, sering berjabat tangan dan sering bersama - sama", tandas Bang Zul.
Inilah yang membuat penularan COVID 19 di JT jadi lebih cepat.
"Menyalahkan teman teman JT tentu tidak tepat, dan teman teman JT yang kebetulan pernah ke GOWA juga harus terbuka dan sadar bahwa covid 19 ini bukan aib dan bisa di sembuhkan.
Sehingga tak perlu bersikeras untuk tidak mau di tes atau di periksa", jelas Bang Zul.
"Kami sudah mendata teman teman Cluster GOWA jumlahnya lebih dari 1000an. Dan hasil Rapid test sementara sudah 367 yang reaktif.
"Biasanya yang reaktif ini lebih dari 50 persennya jadi positif. Artinya kita harus siap siap di beberapa hari ke depan terjadi lonjakan jumlah yang positif.
Tetapi tentu lebih baik menyalakan Lilin daripada kita mengutuk kegelapan. Daerah daerah yang kebetulah sudah cukup banyak yang reaktif harus segera menyiapkan diri dan masyarakat harus secara psikologis disiapkan untuk menerima kenyataan ini", tutur Gubernur Zul.
Menurut Bang Zul, "Menyembuhkan yang positif Covid 19 ini tidak susah. Isolasi 14 hari, makan makanan yang sehat, cukup vitamin C dan E, berolah raga dan lain lain Insya Allah sembuh.
Berikut kami sampaikan data dari Cluster GOWA, bukan untuk bikin panik tapi agar kita lebih dini menyiapkan diri. Dokumen Bang Zul
"Ini Insya Allah bisa disembuhkan dan diselesaikan", tutup Bang Zul. (*)
[gmc/ro1/inf/hms]