Follow Us

|
JADWAL SHOLAT Subuh 04:40:55 WIB | Dzuhur 11:59:10 WIB | Ashar 15:19:22 WIB | Magrib 17:52:17 WIB | Isya 19:04:59 WIB
BERITA UTAMA

BNPB: Musim Kemarau, Jawa, NTB, dan NTT Rawan Kekeringan

Kamis, 04/07/2019 | 15:21 WIB
ReporterRed IT: Firman Wage Prasetyo
Getty Images ©2019 GetarMerdeka.com - Ilustrasi. ©2018 REUTERS/Willy Kurniawan
Jakarta, GetarMerdeka.com - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengungkap daerah rawan kekeringan selama musim kemarau. Daerah yang rawan kekeringan berada di bagian selatan garis khatulistiwa. Di antaranya, pulau Jawa, NTB, dan NTT.
"Jawa Tengah umumnya itu, selatan jawa kena semua, terus di NTB, NTT, dan umumnya itu selatan khatulistiwa yang kering itu," kata Deputi Logistik dan Peralatan BNPB Dody Kuswandi di Graha BNPB, Matraman, Jakarta Timur, Kamis (4/7).
Mengatasi kekeringan ini, Badan Penaggulangan Bencana Daerah (BPBD) mengkoordinir mobil tangki air. Kata Dody, BPBD juga sudah melakukan mapping terhadap daerah di provinsinya yang rawan kurang air.
"Dan ini banyak dikoordinir BPBD, BPBD boleh menyiapkan mobil tangki air dan bila mereka butuh bantuan BNPB kita berikan dana siap pakai," kata Dody.
Dia berkata, di Jawa Timur sudah memiliki sistem yang baik. Ada mapping 900 titik yang terjadi kekeringan. Sejak 2013 dibangun sumur bor hingga hanya menyisakan ratusan titik yang masih rawan.
"Kita maunya begini terukur. Jadi kalau misal satu propinsi atau kabupaten kita kekeringan berapa jumlah kekeringannya itu dan berapa jumlah infrastruktur untuk pencegahannya yang dibutuhkan, dan kalau bisa setiap tahun berkurang. Itu sedang progres," kata Dody. (Sumber: merdekacom)
Image and video hosting by TinyPic
[MDK/RHM/GMC]


ADVERTISEMENT SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Indonesia Satu

Merdeka Network

Ekonomi Bisnis

Trending Selebriti

Citizen Jurnalism