Reporter: Nur Imansyah | Red IT: Firman Wage Prasetyo
"Semua silaturahim biasa ke sahabat-sahabat lama. Kalau komunikasi bagus, akan ada saling mengenal, saling memahami dan pasti bisa bersinergi. Begitu juga dengan tokoh-tokoh NTB lainnya"
Mataram, GetarMerdeka.com - Gubernur Nusa Tenggara Barat yang terpilih melalui pilkada 27 Juni 2018 Zulkieflimansyah melanjutkan silaturahim ke sejumlah tokoh di NTB seperti pimpinan partai politik, bupati/wali kota dan ulama.
Beberapa tokoh yang dikunjungi itu sejak Senin hingga Selasa antara lain Wali Kota Mataram H Ahyar Abduh yang juga kompetitor politiknya saat Pilkada NTB 27 Juni 2018.
Pada Senin (16/7) setelah bertemu Ahyar, malam harinya Zul (sapaan akrab Zulkieflimansyah) menemui Ketua DPW PAN NTB H Muazzim Akbar, Ketua DPW PPP NTB Hj Wartiah dan Ketua DPD PDI Perjuangan NTB H Rahmat Hidayat.
Pada Selasa Zul menemui Bupati Lombok Timur terpilih H Sukiman Azmi dan Bupati Lombok Timur petahana yang juga kompetitornya di pilkada, H Ali Bin Dahlan.
Gubernur NTB terpilih Zulkieflimansyah mengaku bertemu dengan H Ahyar Abduh untuk silaturahim setelah menang dalam Pilkada NTB 2018.
"Silaturahim biasa. Beliau sangat dekat dan sangat dihormati oleh senior di DPP PKS. Para senior di DPP berpesan khusus untuk sering bersilaturahim ke Pak Ahyar," ujarnya.
Di Pilkada NTB, Zulkieflimansyah diusung oleh PKS dan Demokrat. Ia berpasangan dengan Dr Hj Sitti Rohmi Djalilah yang merupakan kader Partai Demokrat.
Tidak hanya bersilaturahim, Zul juga mengatakan bahwa kedatangannya untuk bertukar pikiran dalam rangka membangun NTB ke depan.
"Pak Ahyar berpesan agar tetap bersilaturahim, berkomunikasi dan bersinergi. Saya akan banyak belajar dari beliau," katanya.
Ditanya apakah ada permintaan khusus kepada pemerintahannya, Zul mengatakan belum ada.
"Belum minta-minta, buat saya membangun komunikasi dan jembatan pengertian itu dasarnya. Yang lain-lain jadi lebih mudah," katanya.
Sementara saat mengunjungi Ketua parpol di NTB, Zul mengakui bahwa silaturahim dengan sahabat-sahabat lamanya.
"Semua silaturahim biasa ke sahabat-sahabat lama. Kalau komunikasi bagus, akan ada saling mengenal, saling memahami dan pasti bisa bersinergi. Begitu juga dengan tokoh-tokoh NTB lainnya," kata mantan anggota DPR RI ini.
[ant/nur/eed/gmc]
Sumber : AntaraNews
