Follow Us

|
JADWAL SHOLAT Subuh 04:40:55 WIB | Dzuhur 11:59:10 WIB | Ashar 15:19:22 WIB | Magrib 17:52:17 WIB | Isya 19:04:59 WIB
BERITA UTAMA

Peserta UNBK 2018 Capai 78%

ADVERTORIAL
Journalist: Adv detiknews | Red IT: Firman Wage Prasetyo | Minggu, 18/03/2018 | 17:08 WIB
Getty Images ©2018 GetarMerdeka.com -
Ketua BSNP Bambang Suryadi saat memberikan pengumuman di acara taklimat UN (Foto: detikcom)
Jakarta, GetarMerdeka.com - Peserta Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) untuk tahun 2018 ini mengalami peningkatan yang signifikan. Jumlah keikutsertaan peserta UNBK mencapai 6.293.552 dari total 8,1 juta peserta. Artinya ada sekitar 78% peserta yang mengikuti UNBK 2018.
"Sebanyak 78% peserta didik siap mengikuti UNBK. Jumlah peserta UNBK tahun ini meningkat siginfikan dari penyelenggaraan tahun lalu," ujar Kepala Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP)Bambang Suryadi di Kemendikbud, Selasa (13/3/2018).
Dibandingkan tahun lalu, jumlah peserta UNBK tahun ini meningkat sebanyak 166% dari jumlah sebanyak 3,7 juta peserta. Jika dipersentase, jumlah peserta UNBK pada tahun 2017 kemarin adalah sebanyak 49%.
Sedangkan untuk peserta Ujian Nasional Berbasis Pensil dan Kertas (UNPK) tahun ini terdapat 22%. Distribusi naskah soal di tingkat provinsi telah mencapai 100% untuk jenjang SMA/sederajat. Untuk jenjang SMP/MTS, prosesnya mencapai 19% pada 9 Maret 2018.
Adapun daerah yang menyelenggarakan UNBK secara 100% adalah Aceh, Bangka Belitung, Banten, Bengkulu, Yogyakarta, Jakarta, Gorontalo, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, Kalimantan Utara, Lampung, Nusa Tenggara Barat, dan Sulawesi Tengah untuk tingkat SMK.
Sementara untuk tingkat SMA, yakni Aceh, Banten, Bangka Belitung, Yogyakarta, Jakarta, Jawa Barat, Jawa Timur, Gorontalo, Kalimantan Barat, Kalimantan Utara, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Lampung, Nusa Tenggara Barat, Sulawesi Selatan, dan Sulawesi Tengah.
Kemudian untuk tingkat SMP yang menyelenggarakan UNBK 100% adalah Jakarta dan Yogyakarta.
Getty Images ©2018 GetarMerdeka.com - Slide presentasi peningkatan jumlah peserta UNBK dari tahun ke tahun (Foto: detikcom)
Ujian Nasional (UN) akan diadakan mulai dari jenjang SMK pada 2 hingga 5 April 2018. Kemudian disusul pada tanggal 9 hingga 12 April 2018, untuk jenjang SMA atau Madrasah Aliyah (MA). Peserta didik yang tak dapat mengikuti di UN di kedua jenjang tersebut bisa mengikuti UN susulan pada 17 dan 18 April 2018.
UN di jenjang SMP/MTS akan dimulai pada 23 hingga 26 April 2018 dengan jadwal UN susulan pada 8 dan 9 Mei 2018. Sedangkan untuk program kesetaraan paket C, UN dilaksanakan pada 27, 28, atau 29, 30 April dan 2 Mei 2018.
Untuk peserta UN di program paket B akan melakukan ujian pada 4, 5, 6, dan 7 Mei 2018 dengan ujian susulan pada 11 sampai 14 Mei 2018.
"Kebijakan kita, penjadwalan UN ini untuk jenjang SMK, SMA, dan SMP itu dibuat pada tanggal yang berbeda dengan maksud kita ingin mengoptimalkan pelaksanaan UNBK dengan prinsip berbagi sumber atau resource sharing," ungkap Bambang.
Getty Images ©2018 GetarMerdeka.com - Daerah yang siap menyelenggarakan UNBK 100% (Foto: detik.com) Foto: adv kemendikbud
Jika SMK dilaksanakan pada 2 hingga 5 April 2018, sementara SMA tanggal 9 hingga 12 April 2018, maka sumber yang dimiliki oleh SMA bisa digunakan untuk UNBK di tingkat SMK.
"Demikian sebaliknya jika SMK telah selesai Ujian Nasional karena telah dilaksanakan pada tanggal 5, SMA nanti akan bisa melaksanakan UN itu dengan prinsip berbagi sumber tadi pada resourceyang dimiliki oleh SMK," imbuhnya.
Sementara itu, perbedaan dalam pelaksanaan ujian nasional di tahun ini dengan tahun-tahun sebelumnya terletak pada soal isian singkat yang terdapat pada mata pelajaran matematika di jenjang SMA, SMK, serta program kesetaraan paket C.
[dtc/adv/gmc]
Sumber : detikcom




ADVERTISEMENT SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Indonesia Satu

Merdeka Network

Ekonomi Bisnis

Trending Selebriti

Citizen Jurnalism