Follow Us

|
JADWAL SHOLAT Subuh 04:40:55 WIB | Dzuhur 11:59:10 WIB | Ashar 15:19:22 WIB | Magrib 17:52:17 WIB | Isya 19:04:59 WIB
BERITA UTAMA

Mendag: Stok bahan pokok aman jelang puasa

Journalist: DEN, Erwin Kurniawan | Red IT: Firman Wage Prasetyo | Jumat, 23/03/2018 | 18:30 WIB
Getty Images ©2018 GetarMerdeka.com - Menteri Perdagangan (Mendag) Enggartiasto Lukita. Sumber Foto: http://bit.ly/2iJQwMe
Jakarta, GetarMerdeka.com - Menteri Perdagangan (Mendag) Enggartiasto Lukita menjamin stok untuk kebutuhan bahan pokok masyarakat menjelang ibadah puasa di Bulan Suci Ramadan 2018 yang diprediksi akan dilaksanakan pada 17 Mei, dipastikan aman.
"Aman dan sekarang sebenarnya harga ini tidak ada lagi gejolak, itu hal positif kemudian sudah mulai tren penurunan," kata Mendag Enggartiasto Lukita, usai memimpin Rapat Koordinasi Nasional Stabilisasi Harga dan Stok atau Pasokan Barang Kebutuhan Pokok Jelang Puasa dan Lebaran 2018, di Kota Bandung, Jumat (23/3).
Pihaknya bersyukur penurunan harga yang terjadi menjelang bulan puasa tahun ini tidak secara drastis namun gradual (berangsur-angsur).
"Sehingga pada awal April 2018 ini sudah akan kita proyeksikan menjelang Mei atau pertengahan Mei itu kan awal bulan puasa, maka itu semua akan terkendali di bawah harga, terkait dengan HET (harga eceran tertinggi)," kata dia.
Sebagai contohnya, menurut Mendag, salah satu kebutuhan pokok yang stoknya dijamin aman saat bulan puasa adalah beras. "Saya bisa sampaikan bahwa seluruh beras yang tersedia di Bulog akan masuk ke pasar kemudian bagaimana dengan stoknya? Panen raya akan segera kita hadapi sehingga ini semua akan jadi cadangan baru. Sehingga kita tidak perlu khawatir," kata dia.
Selain itu, pihaknya juga mengingatkan kepada pengusaha, pedagang, khususnya pengusaha spekulatif beras agar melepas harga kebutuhan pokok tersebut dengan harga rendah karena sebentar lagi pemerintah akan menggelontorkan komoditas beras ke pasaran.
[els/ant/gmc]
Sumber : Elshintacom/Antara




ADVERTISEMENT SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Indonesia Satu

Merdeka Network

Ekonomi Bisnis

Trending Selebriti

Citizen Jurnalism