Getty Images ©2018 GetarMerdeka.com - Nurlaily Agustiarini Koordinator Earth Hour Indonesia Mataram
Mataram, GetarMerdeka.com - Koordinator Kota Earth Hour Indonesia Mataram, Nurlaily Agustiarini menjelaskan, kampanye global Mataram peteng merupakan selebrasi Earth Hour Mataram berupa aksi nyata kepedulian kita terhadap perubahan iklim.
Salah satu cara yang dilakukan dengan mematikan lampu dan peralatan elektronik yang sedang tidak dipakai selama 1 jam (20:30-21:30 waktu setempat), pada setiap hari Sabtu di minggu terakhir bulan Maret setiap tahunnya, kata Nurlaily kepada GetarMerdeka.com di Mataram, Sabtu (24/3).
Menurut Nurlaily, Tahun 2018, #MataramPeteng akan dilaksanakan hari jni 24 Maret 2018 sesuai tema "Festival Komunitas dengan harapan dapat memperkenalkan komunitas-komunitas yang ada di Kota Mataram dan sekitarnya kepada masyarakat, jelasnya.Getty Images ©2018 GetarMerdeka.com - Suasana arena Festival Komunitas Event Day #MataramPeteng2018
Serangkaian acara dimulai sejak sore hari hingga malam hari memasuki puncak selebrasi Earth Hour pada pukul 20:30-21:30 dan dimeriahkan oleh penampilan musik, tarian, dan sejumlah hiburan lain.
Sementara itu, Plt. Walikota Mataram H. Mohan Roliskana menyampaikan dukungannya secara tertulis kepada Penyelenggara Eath Hour Indonesia Mataram dalam Gerakan global ini, sebagai bentuk kepedulian untuk lingkungan yang berkelanjutan.
Mohan juga mengingatkan, kantor-kantor Pemerintah Kota Mataram, Pendopo Walikota, Taman Sangkareang, Bundaran air mancur Kr. Jangkong dan Bundaran Udayana untuk turut mematikan listrik/lampu di puncak perayaan Earth Hour Tahun ini.
[rir/gmc]