Jakarta, GetarMerdeka.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) memimpin rapat terbatas soal peningkatan sumber daya manusia (SDM) Indonesia di Kantor Presiden, Jakarta. Jokowi mengatakan, setelah menjalankan proyek infrastruktur lebih dari 3,5 tahun kini saatnya pemerintah fokus mengembangkan SDM.
"Peningkatan kualitas sumber daya manusia sangat menentukan sekali dalam kita berkompetisi, bersaing dengan negara-negara lain," ujarnya, Kamis (15/3).
Jokowi menuturkan, ke depan pemerintah betul-betul memperhatikan sektor pendidikan. Mulai dari pendidikan anak usia dini atau PAUD sampai ke perguruan tinggi. Khusus untuk PAUD dan sekolah dasar (SD), pemerintah lebih menyoroti soal pembentukan karakter bagi anak.
Di level Sekolah Menengah Pertama (SMP), kata mantan Gubernur DKI Jakarta ini, harus diperkuat dengan pendidikan karakter serta budi pekerti yang baik. Sedangkan untuk Sekolah Menengah Atas (SMA) akan cenderung pada penguatan vokasional.
"Saya kira sudah sering saya sampaikan mengenai pentingnya vocational school, vocational training, dan politeknik. Juga link and match antara industri dan SMK-SMK kita dengan politeknik-politeknik kita meskipun ini juga sudah mulai dikerjakan baik oleh Menteri Perindustrian maupun Menaker," jelasnya.
Jokowi berharap, proyek pengembangan SDM ini digerakkan secara bersama oleh Kemenristek Dikti, Kemendikbud, Kementerian Agama dan pondok-pondok pesantren yang ada di Tanah Air.[mdk/dan/gmc]
Redaktur IT : Firman W. Prasetyo
Sumber : merdekacom
