Mataram, GetarMerdeka.com - Kandidat bapaslon Cagub dan Cawagub Nusa Tenggara Barat (NTB), Dr Zulkieflimansyah dan Dr Hj Sitti Rohmi Djalilah (Zul-Rohmi), nampaknya makin menarik bagi masyarakat NTB. Dukungan terbuka pun terus mengalir dari masyarakat dan kelompok masyarakat kepada paket pasangan yang juga dikenal dengan sebutan "Paket Duo Doktor" ini.
Kali ini dukungan untuk Zul-Rohmi datang dari wilayah Lombok Tengah, yang secara politis bisa disebut sebagai basis kekuatan pasangan lainnya, Suhaili-Amin (H Suhaili FT/Bupati Lombok Tengah - HM Amin/Wagub NTB) yang juga maju dalam kontestasi Pilgub NTB tahun ini.
"Meski di Lombok Tengah ada Bupati yang maju jadi calon Gubernur, tapi pasangan Zul-Rohmi kami rasa lebih pas memimpin NTB lima tahun ke depan. Kami dan jajaran Pamswakarsa Damar Sakti di Lombok Tengah akan mendukung dan InsyaAllah berjuang memenangkan pasangan Zul-Rohmi ini," kata Tokoh Ketua Pamswakarsa Damar Sakti, Mamiq Sugiono, Sabtu (3/2) melalui rilis tertulis di Mataram.
Tokoh asal Desa Rembitan, Kecamatan Pujut, yang akrab disapa Gimbak menegaskan, dukungan untuk Zul-Rohmi muncul karena pasangan Zul-Rohmi dinilai memiliki jaringan yang luas secara nasional.
Zul-Rohmi juga merupakan pasangan kandidat muda dan mewakili semua unsur, serta satu-satunya pasangan yang memiliki keseimbangan komposisi gender.
Gimbak mengatakan, masyarakat NTB sangat berharap bahwa Gubernur dan Wakil Gubernur NTB periode 2018-2023 mendatang adalah figur yang mampu membangun dan memajukan NTB lebih baik lagi seperti yang dilakukan Gubernur Tuan Guru Bajang (TGB) M Zainul Majdi saat ini.
Pasangan kandidat Zul-Rohmi, menurutnya, sangat tepat untuk melanjutkan ikhtiar pembangunan NTB yang pondasi-pondasinya sudah dibangun oleh TGB.
"Kami menilai pasangan Zul-Rohmi sangat tepat. Sebab, pengganti TGB sebagai pimpinan NTB ke depan memang harus figur yang mampu membawa kemajuan di NTB seperti yang dilakukan TGB," katanya.
Untuk diketahui, Dr Zulkieflimansyah dan Dr Hj Sitti Rohmi Djalilah (Zul-Rohmi) maju dalam kontestasi Pilgub NTB 2018 dengan diusung Partai Demokrat dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
Dr Zulkieflimansyah yang akrab disapa Bang Zul, sebelumnya merupakan anggota DPR RI tiga periode. Meski berkiprah di pusat, Bang Zul tetap berkomitmen membangun daerahnya di NTB.
Salah satu karya nyatanya adalah mendirikan Universitas Teknik Sumbawa (UTS) di Sumbawa, yang dihajatkan untuk mengembangkan derajat pendidikan di NTB sekaligus menciptakan sumber daya manusia (SDM) NTB yang mumpuni dan berdaya saing.
Sementara figur Dr Hj Sitti Rohmi Djalilah, juga tak bisa diragukan dan dianggap remeh. Kakak kandung TGB ini pernah menjabat Ketua DPRD Lombok Timur, dan keberpihakannya pada sektor pendidikan pun tidak main-main.
Rektor Universitas Hamzanwadi yang juga cucu pahlawan nasional Maulana Syaikh TGKH M Zainuddin Abdul Madjid ini, terus aktif berkiprah membangun generasi muda dan SDM NTB agar mampu bersaing di tingkat global.
Tokoh Ketua Pamswakarsa Damar Sakti, Mamiq Sugiono atau akrab disapa Gimbak mengatakan, saat ini masyarakat mungkin saja belum begitu familiar atau mengetahui sosok Zul-Rohmi, karena kiprah mereka selama ini sangat jarang dipamerkan.
"Namun masih ada waktu sampai bulan Juni untuk terus bergerak dan mensosialisasikan paket Zul-Rohmi ini. Hingga nanti bisa memastikan masyarakat memilih calon yang didukung TGB ini," tegas Gimbak.
Menurut Gimbak, masyarakat Lombok Tengah juga pasti mendukung Zul-Rohmi yang komitmennya sangat kuat di bidang pendidikan masyarakat dan peningkatan SDM.
"Harapan kami ke depan dengan pembangunan yang ada di Lombok Tengah, semua lapisan masyarakat agar bisa dilibatkan sesuai dengan kemampuan yang dimiliki. Kelompok kami kebanyakan orang-orang yang tidak sekolah dan jarang dilibatkan dalam pembangunan yang ada di Lombok Tengah. Kami berharap bila nanti Zul-Rohmi menang, bisa mengakomodir kelompok-kelompok seperti kami ini," katanya.
Menurut Gimbak, selama ini pembangunan di Lombok Tengah terkesan mengesampingkan masyarakat kecil, rakyat jelata, dan tidak berpendidikan.
"Misalnya saja, pembangunan Kawasan Ekonomi Khusus ( KEK) Mandalika, pemerintah Lombok Tengah minim sekali perhatian terhadap masyarakat dan kelompok - kelompok seperti kami. Termasuk dalam ingatan kami, bagaimana dulu warga yang tergusur di pinggir pantai tanpa ada konpensasi dan yang lainnya," tukasnya.
Ia menegaskan, dari empat kandidat Cagub-Cawagub NTB dalam Pilgub 2018 ini, baru tim Zul-Rohmi yang mau dan bersedia mengajak kelompok-kelompok yang selama ini terpinggirkan.
"Baru tim Zul-Rohmi yang mau mengajak kami untuk berjuang di Lombok Tengah. Dan setelah kami sampaikan ke kelompok, serta melihat dan membandingkan dengan calon-calon yang lain, maka kami pun sepakat mendukung, dan siap berjuang semampu kami untuk memenangkan Zul - Rohmi di Lombok Tengah," tegas Gimbak.
Gimbak menambahkan, sosok Hj Dr Sitti Rohmi Djalilah yang merupakan kakak kandung Gubernur NTB sekaligus cucu pahlawan nasional Maulana Syaikh TGKH M Zainuddin Abdul Madjid, akan sangat mudah meraih simpati dukungan dan keberpihakan masyarakat.
"Apalagi, ibu Rohmi juga merupakan satu-satunya calon perempuan yang kelak pasti sangat memperhatikan pembangunan NTB darti sisi kesetaraan gender. Ia juga akan lebih mudah dikenali dan diingat, bahkan oleh inaq-inaq yang tidak bisa baca-tulis," kata Mamiq Sugiono.[RO1/GMC]
Redaktur IT : Firman W. Prasetyo
Sumber : KatakNews
